Penyebab Acian Tembok Retak

5 Penyebab Acian Tembok Retak dan Cara Mengatasinya

Posted by

5 Penyebab Acian Tembok Retak – Acian tembok merupakan salah satu jenis pengaplikasian bahan bangunan yang biasa digunakan untuk menutupi permukaan dinding. Penggunaannya yang cukup populer sebagai solusi untuk memperindah tampilan tembok dan melindungi permukaannya dari kerusakan.

Namun, seringkali setelah beberapa waktu, acian tembok mengalami keretakan yang cukup signifikan. Berikut ini adalah beberapa penyebab acian tembok retak dan cara menghindari serta mengatasi masalahnya.

Jika anda memiliki tipe rumah 36 dan ingin melakukan renovasi pada bangunan tempat tinggal anda tersebut, anda bisa membaca renovasi rumah type 36 agar terlihat luas atau anda belum mengetahui berapa ukuran luas bangunan yang anda miliki? Baca cara mengetahui ukuran tipe rumah yang sangat penting untuk diketahui.

Penyebab Acian Tembok Retak

1. Pemilihan material yang tidak tepat

Pemilihan material yang tidak tepat menjadi salah satu penyebab umum terjadinya keretakan pada acian tembok. Material yang tidak berkualitas, atau pemilihan bahan yang kurang tepat, dapat mengakibatkan acian tembok mudah pecah atau retak. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih material yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan.

2. Kesalahan dalam persiapan permukaan dinding

Penyebab acian tembok retak selanjutnya adalah kesalahan dalam persiapan permukaan dinding juga dapat menjadi penyebab utama terjadinya keretakan pada acian tembok. Sebelum melakukan aplikasi acian tembok, pastikan permukaan dinding sudah bersih dan kering. Jangan lupa untuk membersihkan sisa cat atau kotoran lainnya yang menempel pada permukaan dinding.

3. Tidak menggunakan teknik aplikasi yang tepat

Tidak menggunakan teknik aplikasi yang tepat juga dapat menyebabkan keretakan pada acian tembok. Pastikan untuk mengikuti instruksi dan aturan dalam proses aplikasi acian tembok, termasuk dalam hal pengadukan dan pengaplikasiannya. Jangan lupa untuk memperhatikan kondisi cuaca, karena faktor cuaca juga dapat mempengaruhi hasil aplikasi.

4. Kurangnya perawatan dan pemeliharaan

Kurangnya perawatan dan pemeliharaan pada permukaan dinding yang telah di-aci juga dapat menjadi penyebab acian tembok retak. Pastikan untuk membersihkan permukaan dinding secara rutin dan memperhatikan kondisi permukaan dinding secara berkala.

5. Faktor lingkungan dan alam

Faktor lingkungan dan alam seperti gempa, banjir, angin kencang, atau iklim yang ekstrim juga dapat menjadi penyebab terjadinya keretakan pada acian tembok. Meskipun faktor lingkungan dan alam ini sulit untuk dihindari, tetapi kita dapat memilih material yang lebih kuat dan tahan terhadap kondisi lingkungan dan alam yang ekstrim.

Mengatasi Masalah Acian Tembok Retak

Mengatasi masalah acian tembok retak dapat dilakukan dengan beberapa cara tergantung dari penyebab keretakan pada acian tersebut. Jika penyebabnya adalah kesalahan dalam persiapan permukaan dinding, maka dapat dilakukan dengan cara membersihkan permukaan tembok dari debu dan kotoran, mengecek dan memperbaiki struktur tembok yang rusak, serta menggunakan bahan dan teknik aplikasi yang tepat saat melakukan acian.

Jika penyebab keretakan pada acian adalah karena faktor lingkungan dan alam seperti gempa bumi atau kelembaban udara yang tinggi, maka dapat dilakukan dengan cara memperbaiki struktur tembok dan menggunakan bahan aci yang tahan terhadap perubahan cuaca.

Selain itu, jika keretakan pada acian terjadi karena kurangnya perawatan dan pemeliharaan, maka dapat dilakukan dengan cara melakukan perbaikan dan penggantian acian yang rusak, membersihkan permukaan tembok secara rutin dari debu dan kotoran, serta melakukan perawatan dan pemeliharaan secara rutin.

Namun, apabila keretakan pada acian tembok sangat parah dan menimbulkan dampak yang besar, disarankan untuk meminta bantuan dari tenaga ahli atau profesional yang memiliki pengalaman dalam menangani masalah acian tembok retak. Dengan begitu, masalah dapat diatasi dengan lebih cepat dan efektif.

Kesimpulan

Penyebab acian tembok retak dapat terjadi karena beberapa faktor, seperti pemilihan material yang tidak tepat, kesalahan dalam persiapan permukaan dinding, tidak menggunakan teknik aplikasi yang tepat, kurangnya perawatan dan pemeliharaan, dan faktor lingkungan dan alam.

Namun, dengan menghindari faktor-faktor tersebut dan melakukan perawatan dan pemeliharaan secara rutin, kita dapat mencegah terjadinya masalah pada acian tembok. 

Baca juga: Bagaimana Cara Mengecat Tembok Lama yang Mengelupas